7 Manfaat Uji Emisi Mobil Bagi Kendaraan: Syarat dan Besaran Biaya

Muvus Prasetyo August 30, 2024 Otomotif

Bagaimana cara melakukan uji emisi pada kendaraan kategori m, n dan o pada kondisi idle? Mobil merupakan salah satu alat transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat. Selain praktis dan nyaman, mobil juga dapat menunjang aktivitas sehari-hari. Namun, mobil juga membutuhkan perawatan yang rutin agar tetap berfungsi dengan baik dan aman. Salah satu perawatan yang wajib dilakukan oleh pemilik mobil adalah uji emisi. Berapa biaya uji emisi mobil?

Dilakukan uji emisi guna mengidentifikasi kinerja mesin kendaraan dan mengurangi polusi serta pencemaran udara akibat emisi gas buang kendaraan bermotor. Di samping itu juga merupakan langkah untuk mengurangi tingkat polusi udara.

Uji emisi adalah pengujian kinerja mesin mobil dengan melihat kadar dan kandungan zat yang terdapat dalam gas buang kendaraan. Uji emisi dilakukan dengan memasangkan alat pendeteksi gas pada knalpot mobil yang sedang menyala. Alat pendeteksi gas akan mengukur kandungan karbon monoksida (CO), hidrokarbon (HC), karbon dioksida (CO2), oksigen (O2), dan nitrogen oksida (NO) dalam gas buang.

Uji emisi bertujuan untuk mengetahui seberapa efisien proses pembakaran bahan bakar pada mesin mobil dan seberapa besar dampaknya terhadap lingkungan. Uji emisi juga merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan Surat Keterangan Uji Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor (SKUEGBKB) yang dikeluarkan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH). SKUEGBKB ini diperlukan untuk melakukan perpanjangan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

Baca informasi Pompa Radiator Vario 125 Bocor: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya.

Daftar Isi:

Syarat Uji Emisi Kendaraan

Berikut adalah beberapa syarat umum yang biasanya diperlukan untuk uji emisi kendaraan:

Kendaraan yang akan diuji harus dalam kondisi yang baik dan siap untuk dijalankan.
Kendaraan harus memiliki dokumen legal yang valid, seperti surat tanda nomor kendaraan (STNK), pajak kendaraan, dan asuransi kendaraan yang masih berlaku.
Pastikan tangki bahan bakar kendaraan terisi minimal setengah penuh.
Pastikan semua sistem kendaraan berfungsi dengan baik, termasuk sistem pengapian, sistem pembuangan, dan sistem pengendalian emisi.
Pastikan semua lampu kendaraan berfungsi dengan baik, termasuk lampu utama, lampu rem, lampu belakang, dan lampu sein.
Pastikan kendaraan tidak mengalami kebocoran pada sistem pembuangan atau sistem bahan bakar.
Pastikan tidak ada modifikasi ilegal yang dilakukan pada kendaraan yang dapat memengaruhi emisi.
Pastikan kendaraan tidak sedang dalam kondisi overheat atau mengalami masalah mekanis yang serius.

Namun, penting untuk dicatat bahwa persyaratan uji emisi kendaraan dapat bervariasi tergantung pada regulasi dan kebijakan di setiap wilayah atau negara. Sebaiknya, periksa persyaratan spesifik yang berlaku di daerah Anda sebelum melakukan uji emisi kendaraan.

Manfaat Uji Emisi Kendaraan

Lantas, apa saja manfaat uji emisi bagi kendaraan? Berikut ini adalah 7 manfaat uji emisi yang perlu Anda ketahui:

1. Mengetahui efektivitas proses pembakaran bahan bakar pada mesin mobil

Dengan melakukan uji emisi, Anda dapat mengetahui seberapa baik proses pembakaran bahan bakar pada mesin mobil Anda. Jika kandungan CO dan HC dalam gas buang rendah, berarti proses pembakaran bahan bakar berlangsung efisien dan optimal. Sebaliknya, jika kandungan CO dan HC tinggi, berarti proses pembakaran bahan bakar tidak sempurna dan menyebabkan pemborosan bahan bakar.

Baca informasi Cara Mudah Membersihkan Filter Motor tanpa harus ke Bengkel.

2. Mengetahui kondisi kesehatan mesin mobil

Uji emisi juga dapat membantu Anda mengetahui kondisi kesehatan mesin mobil Anda. Jika kandungan CO2 dan O2 dalam gas buang normal, berarti mesin mobil Anda dalam kondisi baik dan dapat diandalkan. Sebaliknya, jika kandungan CO2 dan O2 abnormal, berarti mesin mobil Anda mengalami masalah dan perlu diperbaiki. Beberapa masalah yang dapat dideteksi melalui uji emisi antara lain kerusakan pada sistem pengapian, sistem bahan bakar, sistem pendinginan, atau sistem knalpot.

3. Mengetahui penyetelan campuran udara dan bahan bakar yang tepat

Uji emisi juga dapat membantu Anda melakukan penyetelan campuran udara dan bahan bakar yang tepat untuk mesin mobil Anda. Campuran udara dan bahan bakar yang tepat akan mempengaruhi efisiensi proses pembakaran bahan bakar dan kinerja mesin mobil.

Jika campuran udara dan bahan bakar terlalu kaya (terlalu banyak bahan bakar), maka akan menyebabkan kandungan CO dalam gas buang meningkat. Jika campuran udara dan bahan bakar terlalu miskin (terlalu banyak udara), maka akan menyebabkan kandungan NO dalam gas buang meningkat.

4. Mengetahui dampak lingkungan dari gas buang kendaraan

Uji emisi juga dapat membantu Anda mengetahui dampak lingkungan dari gas buang kendaraan Anda. Gas buang kendaraan merupakan salah satu sumber polusi udara yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan lingkungan.

Beberapa zat yang terkandung dalam gas buang kendaraan antara lain CO, HC, NO, partikulat, dan timbal. Zat-zat ini dapat menyebabkan iritasi mata, saluran pernapasan, gangguan fungsi paru-paru, penyakit jantung, stroke, kanker, pemanasan global, hujan asam, kerusakan lapisan ozon, dan lain-lain.

Lihat informasi Cara Mudah Merawat Motor Listrik Agar Awet dan Tidak Gampang Rusak.

5. Meningkatkan performa dan daya tahan mesin mobil

Dengan melakukan uji emisi secara rutin, Anda dapat meningkatkan performa dan daya tahan mesin mobil Anda. Uji emisi dapat membantu Anda mengidentifikasi masalah-masalah pada mesin mobil sebelum menjadi lebih parah dan merusak komponen-komponen penting lainnya.

Dengan demikian, Anda dapat melakukan perbaikan atau penggantian komponen yang rusak sesegera mungkin sehingga mesin mobil tetap berfungsi dengan baik dan awet.

6. Menghemat biaya perawatan dan operasional kendaraan

Dengan melakukan uji emisi secara rutin, Anda juga dapat menghemat biaya perawatan dan operasional kendaraan Anda. Uji emisi dapat membantu Anda mengurangi risiko kerusakan mesin mobil yang membutuhkan biaya perbaikan yang mahal.

Selain itu, uji emisi juga dapat membantu Anda mengurangi konsumsi bahan bakar yang boros akibat proses pembakaran bahan bakar yang tidak efisien.

7. Memenuhi syarat perpanjangan STNK

Dengan melakukan uji emisi secara rutin, Anda juga dapat memenuhi syarat perpanjangan STNK kendaraan Anda. Uji emisi merupakan salah satu persyaratan wajib untuk mendapatkan SKUEGBKB yang diperlukan untuk melakukan perpanjangan STNK kendaraan bermotor di DKI Jakarta.

Jika Anda tidak memiliki SKUEGBKB atau tidak lulus uji emisi, maka Anda tidak dapat melakukan perpanjangan STNK kendaraan Anda.

Cek informasi Daftar Harga Motor Semua Varian Terbaru.

Biaya Uji Emisi Kendaraan

Besaran biaya uji emisi kendaraan dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor, termasuk negara, wilayah, jenis kendaraan, dan lembaga atau stasiun yang melakukan uji emisi. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat memengaruhi biaya uji emisi kendaraan:

Lokasi: Biaya uji emisi kendaraan dapat berbeda antara satu negara atau wilayah dengan yang lain. Misalnya, biaya uji emisi di kota metropolitan mungkin lebih tinggi daripada di daerah pedesaan.
Jenis kendaraan: Biaya uji emisi juga dapat berbeda tergantung pada jenis kendaraan yang diuji. Beberapa negara atau lembaga mungkin memiliki tarif yang berbeda untuk kendaraan bermotor, mobil penumpang, truk, atau kendaraan komersial lainnya.
Lembaga atau stasiun uji emisi: Biaya uji emisi kendaraan juga dipengaruhi oleh lembaga atau stasiun yang melakukan uji. Setiap lembaga atau stasiun mungkin menetapkan tarif sendiri.
Standar emisi: Biaya uji emisi juga dapat bervariasi tergantung pada standar emisi yang harus dipenuhi oleh kendaraan. Beberapa negara atau wilayah mungkin memiliki standar emisi yang lebih ketat, yang mungkin mempengaruhi biaya uji emisi.

Untuk mengetahui besaran biaya uji emisi kendaraan secara pasti, disarankan untuk menghubungi lembaga atau stasiun uji emisi terdekat atau mengacu pada regulasi dan tarif yang berlaku di wilayah Anda.

Baca Juga:

Itulah berapa manfaat uji emisi bagi kendaraan yang perlu Anda ketahui. Dengan mengetahui manfaat-manfaat tersebut, semoga Anda semakin termotivasi untuk melakukan uji emisi secara rutin agar kendaraan Anda tetap sehat dan ramah lingkungan.